KBRN, Jakarta: Warga Desa Sumberwuluh, Kabupaten Lumajang, Adi Imam Saputra, yang terdampak bencana Semeru mengaku kondisinya baik selama di pengungsian.
“Aman kondisinya sama kayak hari biasa, saya sama keluarga di sini, kadang kembali ke rumah buat lihat keadaan. Malam pulang lagi, surat penting sudah diselamatkan semua,” ujarnya kepada Pro 3 RRI, Rabu (8/12/2021).
Menurutnya, jarak pengungsian dari Semeru sekitar 500 hingga 700 meterz
“Rumah saya tertimbun abu vulkanik begitu pun tetangga sama kondisinya,” tambahnya.
Ia pun meminta ada pihak yang memperhatikan soal pekerjaan masyarakat karena kehilangan mata pencaharian.
“Pekerjaan bagi orang di sini hilang, sedangkan itu kan kebutuhan untuk jangka panjang,” tandasnya.
0 Komentar